Setiap bulan, selalu ada saja rekan kerja yang mengeluh ingin resign, tapi anehnya mereka tetap bertahan selama bertahun-tahun. Fenomena ini tidak hanya terjadi di satu perusahaan, tetapi hampir di semua tempat kerja. Menurut survei Gallup, 85% pekerja di dunia merasa tidak puas dengan pekerjaannya, tetapi hanya sebagian kecil yang benar-benar mengambil langkah untuk keluar. Lalu, apa sebenarnya yang membuat orang terus mengatakan ingin resign, tapi tidak pernah melakukannya?
Alasan Banyak Orang Bertahan di Tempat Kerja yang Tidak Disukai
✔ Takut Risiko Finansial
Keuangan adalah faktor utama yang membuat banyak orang tetap bertahan. Tanpa pekerjaan yang stabil, sulit untuk memenuhi kebutuhan hidup. Studi dari Joblist menemukan bahwa 56% pekerja tetap bertahan di pekerjaan yang tidak disukai karena khawatir dengan keuangan mereka.
✔ Tidak Punya Alternatif Pekerjaan
Banyak orang mengeluh ingin resign, tetapi tidak memiliki rencana cadangan. Tanpa tawaran pekerjaan baru atau usaha sampingan yang cukup stabil, resign bisa menjadi langkah yang terlalu berisiko.
✔ Zona Nyaman
Setelah bekerja selama bertahun-tahun, seseorang bisa merasa terlalu nyaman dengan rutinitasnya. Meskipun tidak menyenangkan, mereka sudah terbiasa dengan lingkungan kerja, rekan kerja, dan sistem perusahaan.
✔ Takut Memulai dari Nol
Banyak orang merasa enggan untuk belajar hal baru atau beradaptasi di tempat kerja yang berbeda. Mereka takut bahwa di tempat baru, mereka harus membangun reputasi lagi dari awal.
✔ Tekanan Sosial & Keluarga
Beberapa orang tetap bertahan karena dorongan keluarga atau ekspektasi sosial. Mereka khawatir dianggap gagal jika keluar dari pekerjaan tanpa rencana yang jelas.
✔ Benefit yang Tidak Ingin Ditinggalkan
Meskipun merasa tidak bahagia, beberapa pekerja tetap bertahan karena fasilitas yang didapat, seperti asuransi kesehatan, bonus tahunan, atau tunjangan lainnya.
Statistik tentang Keinginan Resign vs. Kenyataan
| Faktor yang Membuat Bertahan | Persentase Pekerja |
|---|---|
| Takut kehilangan penghasilan | 56% |
| Tidak punya pekerjaan pengganti | 49% |
| Nyaman dengan lingkungan kerja | 40% |
| Takut memulai dari nol | 35% |
| Tekanan sosial dan keluarga | 28% |
| Benefit yang sulit ditinggalkan | 32% |
Kenapa Banyak yang Mengeluh tapi Tidak Resign?
✔ Mencari Validasi Emosional
Beberapa orang mengeluh tentang pekerjaan bukan karena benar-benar ingin resign, tetapi hanya ingin mendapatkan simpati atau dukungan dari orang lain.
✔ Membuat Diri Sendiri Merasa Lebih Baik
Dengan terus mengatakan ingin resign, seseorang merasa masih memiliki kendali atas hidupnya, meskipun kenyataannya mereka tidak benar-benar siap untuk pergi.
✔ Peluang Resign yang Selalu Ditunda
Selalu ada alasan untuk menunda resign, seperti menunggu bonus akhir tahun, proyek selesai, atau mencari waktu yang lebih “tepat.”
Kesimpulan
Resign bukan hanya tentang keinginan, tetapi juga kesiapan finansial, mental, dan strategi ke depan. Jika memang tidak bahagia di tempat kerja, penting untuk membuat perencanaan matang sebelum mengambil keputusan. Namun, jika tetap bertahan, ada baiknya mencari cara agar pekerjaan saat ini lebih nyaman, daripada hanya sekadar mengeluh tanpa perubahan nyata.
